i think i

Minggu, 10 Maret 2013

ALK - rasio


Assalamualaikum :) 
Share about ratio analisis keuangan !
Ratio merupakan alat ukur yang digunakan perusahaan untuk mengenalisis laporan keuangan. Rasio menggambarkan suatu hubungan atau pertimbangan antara suatu jumlah tertentu dengan jumlah yang lain. 
(Zaki Baridwan, 1997 :17), Analisis rasio keuangan memungkinkan manajer keuangan meramalkan reaksi para calon investor dan kreditur serta dapat ditempuh untuk memperoleh tambahan dana. 
Bambang Riyanto (1992 : 329), analisis rasio keuangan adalah proses penentuan operasi yang penting dan karakteristik keuangan dari sebuahperusahaan dari data akuntansi dan laporan keuangan.
Pemakaian ratio keuangan :
Menurut (Munawir, 1992 : 68), angka-angka rasio yang pada dasarnya dapat digolongkan menjadi dua kelompok yaitu :
a.       Penggolonagn berdasarkan sumber data
·         Rasio-rasio neraca 
·         Rasio-rasio laporan laba rugi
·         Rasio-rasio antar laporan
b.      Penggolongan berdasarkan tujuan penganalisis
·         Rasio likuiditas
·         Rasio solvabilitas
·         Rasio rentabilitas

Mengapa analisis laporan keuangan itu sangat penting?
Analisis laporan keuangan bertujuan untuk mengetahui apakah keadaan keuangan, hasil usaha kemajuan keuangan perusahaan memuaskan atau tidak memuaskan.

Untuk para pemakai ALK bermanfaat :
·      Untuk mengetahui hubungan antara suatu perusahaan dengan perusahaan lain baik dalam satu laporan keuangan maupun antar laporan keuangan,
·      Dapat dijadikan sebagai salah satu dasar dalam pengambilan keputusan.
·      Untuk mengetahui posisi dan perkembangan dari satu atau beberapa laporan keuangan sehingga dapat diramalkan kecenderungannya pada masa yang akan dating.

Untuk para menejemen :                    
·      Analisa laporan keuangan digunakan untuk mengevaluasi kinerja perusahaan

Untuk para pemegang saham :
·      Analisa laporan keuangan digunakan untuk mengetahui kinerja perusahaan, pendapatan dan dan keamanan investasi, dapat membantu untuk menganalisa resiko yang difokuskan pada kemampuan perusahaan melewati masa-masa sulit, dan kemudian memproyeksikan kemampuan ini pada masa mendatang.

Penggolongan berdasarkan tujuan penganalisis :

A.    Rasio Likuiditas

      Apa itu likuiditas?
Masalah likuiditas adalah berhubungan dengan masalah kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansialnya yang segera harus dipenuhi.

      Bagaimana mengukur tingkat likuiditas perusahaan?
Ada 2 jalan yaitu :
· Mengukur likuiditas pendekatan 1: membandingkan kas dan aktiva yang dapat diubah dalam bentuk kas pasa tahun dimana kewajiban jatuh tempo & akan dibayr pada tahun itu juga ( quick ratio, current ratio, cash ratio)
·Mengukur likuiditas pendekatan 2: mempelajari kemampuasn perusahaan untuk mengubah piutang usaha & persedian kas dalam suatu periode tertentu.

Metode perhitungan nya :
a. Current ratio aktiva lancar/ hutang lancar
b. Cash ratio (kas+efek)/ hutang lancar
c. Quick ratio (kas+efek+piutang)/ hutang lancar

B.    Ratio Solvabilitas
      Solvabillitas suatu perusahaan menunjukan kemampuan untuk memenuhi segala financial apabila sekitarnya perusahaan tersebut pada saat itu dilikuiditasikan.
      Dalam hubungannya antara likuiditas dengan solvabilitas ada empat kemungkinan dialami perusahaan yaitu :
·   Likuidi & solvable ,adalah perusahaan yang mampu memenuhi kewajiban keuangan baik jangka pendek maupun jangka panjang
·    Likuid & insolvable ,adalah perusahaan yng mampu memenuhi kewaiban keuangan jangka pendek tetapi tidak dapat memenuhi keawajiban jangka panjang
·   Llikuid & solvable , adalah perusahaan yang tidak dapat memenuhi kewajiban keuangan jangka pendek tetapi dapat memenuhi kewajiban jangka panjang
·    Llikuid & insolvable , adalah perusahaan yang tidak dapat memenuhi kewajiban keuangan jangka pendek maupun jangka panjang

Metode perhitungannya :
a. Total  debt to total capital asset total hutang / total aktiva
b. Total debt to equity ratio         total hutang / modal sendiri

C.    Ratio Rentabilitas
      Rentabilitas adalah kemampuan suatu perusahaan untuk menghasilkan laba selama periode tertentu.
·Rentabillitas Ekonomi adalah perbandingan antara laba usaha dengan modal sendiri dengan modal asing yang digunakan untuk menghasilkan laba tersebut dan dinyatakan dengan presentase. Dalam menghadapi kasus bagaimana tingkat rentabilitas dapat dipertinggi,maka perlu diketahui ada 2 faktor yang mempengaruhi, yaitu :
      a)Profit margin yaitu perbandingan antara net operating income dengan sales
    b)Turnover of operating assets yaitu kecepatan berputarnya operating assets dalam    suatu periode tertentu.
· Rentabilitas Modal Sendiri adalah perbandingan antara jumlah laba yang tersedia bagi pemilik modal sendiri disatu pihak dengan jumlah modal sendiri yang menghasilkan laba tersebut dilain pihak.

Metode perhitungannya 

a. Rentabilitas ekonomi                          EAT / Total aktiva
b. Rentabilitas Modal Sendiri                 EAT / Modal sendiri


ssumber:www.jtanzilco.com




Minggu, 30 Desember 2012

Dasar-Dasar Pemrosesan Komputer

Pemrosesan computer merupakan dasar – dasar atau langkah bagaimana sebuah computer bekerja dan apa saja yang di perlukan sebuah computer untuk dapat beroperasi sesuai dengan perintah user. Dalam bahasan ini akan di jelaskan hal – hal mengenai arsiktektur computer, dan software.

Arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer. Arsitektur komputer ini merupakan rencana cetak-biru dan deskripsi fungsional dari kebutuhan bagian perangkat keras yang didesain (kecepatan proses dan sistem interkoneksinya). Dalam hal ini, implementasi perencanaan dari masing–masing bagian akan lebih difokuskan terutama, mengenai bagaimana CPU akan bekerja, dan mengenai cara pengaksesan data dan alamat dari dan ke memori cache, RAM, ROM, cakram keras, dll). Beberapa contoh dari arsitektur komputer ini adalah arsitektur Van neumann, CISC, RISC, blur Gene, dll.

** Peralatan Input
1.    KEYBOARD
Unit input yang paling popular, dimana pengguna memasukan data dengan menekan tombol-tombol yang tepat.
2.    ALAT PENUNJUK
Mouse
Trackball
Touch Screen
Light Pen
Unit Remote Control
3.   ALAT INPUT OTOMATIS DATA SUMBER
 Alat Pembaca Optis, alat input yang membaca data dengan menyinari suatu sinar terang di atas data dan kemudian menangkap citra yang terpantul pada matriks sel-sel photoelectric. Contoh : Scanner, OCR (Optical Character Recognition), OMR (Optical Mark Reader)
Alat Pembaca Magnetis, alat pembaca yang menggunakan tinta khusus yang berisi zat yang dapat diberi muatan magnet. Contoh : MICR (Magnetic Ink Character Recognition).
4.    ALAT INPUT PENGENAL SUARA
Unit pengenal suara (speech recognition unit)
Mikropon
Automatic Speech Recognation (ASR)
Touchtone
5.    ALAT INPUT VIDEO
Video Camera recorder atau Camcoder
6.    ALAT INPUT PENERIMA GERAK
7.    ALAT INPUT PENERIMA GERAK
Headset
Glove
Walker

**Peralatan Output

Dibagi menjadi dua, yaitu :
1.    Softcopy, terdiri dari dua jenis :
Monitor : CRT dan Layar Datar (LCD, EL, Plasma)
Audio
2.    Hardcopy, terdiri dari :
Printer : Impact, Thermal, Inkjet, Laser, Multifungsi
Plotter : Pena, Electrostatis, Thermal, Pemotong, Format Lebar
Computer Output Microfilm (COM).

Sistem operasi adalah jenis yang paling penting dari perangkat lunak sistem dalam sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program aplikasi pada komputer mereka, kecuali program aplikasi boot diri.
Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer sistem umum (termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar yaitu:
1 Keluarga Microsoft Windows

2. Keluarga Unix
3. Mac OS

Keseluruhan komponen perangkat input, output dan software dapat berperan langsung maupun tidak langsung dalam pemecahan masalah. Semuanya saling behubungan dan mendukung kegiatan satu dengan yang lainnya. Perangkat input dan output berperan dalam proses penyelesaian masalah dalam hal perangkat keras, sedangkan perangkat lunak, baik sistem maupun aplikasi membantu para manajer untuk meningkatkan produktivitas organisasi dan perorangan, dengan menyederhanakan penciptaan dan transmisi data.


sumber : zaidarrosyid.blogspot.
mayang-cantieq.blogspot.
buku system informasi menejemen

Model Umum Perusahaan dan Pendekatan Sistem


Model sistem umum pada perusahaan adalah dimana penyerdahanaan objek, yang terdiri dari berbagai jenis model yang digunakan oleh perusahaan beserta kegunaan model itu sendiri yang mempengaruhi juga di perusahaan agar mempermudah pengertian, komunikasi, dan memperkirakan masa depan. Yang biasa digunakan oleh perusahaan adalah model sistem informasi fisik dan konseptual. Dan pada pendekatan sistem adalah sebagai perwjudan manajer dalam pengambilan keputusan dan memecahkan masalah pada perusahan tersebut.

JENIS-JENIS MODEL :
1.Model Fisik ; penggambaran/ bentuk-bentuk entitas dalam bentuk 3 dimensi.
2.Model Naratif ; menggambarkan entitas secara lisan atau tulisan.
3.Model Grafik ; menggambarkan entitas dengan sejumlah garis atau symbol.
4.Model matematika ; sebagian besar perhatian dalam pembuatan bisnis (business modeling) saat ini tertuju pada model matematika. Keunggulannya, ketelitian dalam menjelaskan hubungan antara berbagai bagian dari suatu objek.



Konsep Dasar Model Umum Perusahaan 
















3 Kategori manajer dalam merasakan masalah :
1. Penghindar masalah (Problem Avoider), 
2. Mengumpulkan Informasi/Pencari masalah (Problem Seeker)) :
3.Menggunakan informasi untuk memecahkan masalah/Pemecah masalah( Problem solver) :


Penggunaan model sistem umum
Pasar swalayan
Arus Material: barang-barang yang akan dijual.
Arus Personil : Manajer took,pegawai gudang,kasir.
Arus Uang: Pemasukan yang disediakan oleh pembeli dan Pengeluaran kepada pemasok,pegawai dan pemilik.
Sumber daya mesin : Lemari pendingin,kotak peraga,rak-rak,dan computer.
Proses transformasi: Pembungkusan Barang,mengatur barang di rak.
Elemen manajemen system konseptual: Manajer Toko dan asisten.
Pengolah informasi: Komputer dan pembaca beserta kasir.

sumber:


safrilblog.wordpress
amel18aditya.blogspot

Manfaat dan Etika dari Sistem Informasi
Sistem Informasi adalah suatu sistem yang berbasis komputer dan menyediakan beberapa data informasi bagi para pemakai termasuk dalam suatu organisasi atau individu. Sedangkan sistem informasi manajemen adalah suatu sistem yang menyediakan informasi yang digunakan untuk mendukung suatu operasi, manajemen, serta pengambilan keputusan suatu organisasi. Namun disisi lain perkembangan teknologi informasi khususnya computer menimbulkan masalah baru, secara umum perkembangan teknologi informasi ini menggaggu hak privasi individu.

A. Penggunaan komputer di pasar internasionalMODEL MULTINASIONAL
Perusahaan multinasional (multinational corporation – MNC) adalah perusahaan yang beroperasi melintasi berbagai produk, pasar, bangsa, dan budaya.
MODEL BISNIS GLOBAL
- strategi transnasional








-strategi multinasional







-strategi global







-strategi internasional 








Strategi Transnasional bagi penerapan GIS, antara lain:
1. Menghubungkan GIS dengan strategi bisnis,
2. Menentukan Sumber Daya Informasi,
3. Menyediakan pembagian data.


Moral : tradisi kepercayaan mengenai perilaku benar atau salah
Etika : satu set kepercayaan, standart atau pemikiran yang mengisi suatu individu,       kelompok dan masyarakat.
Hukum : peraturan perilaku yang dipaksakan oleh otoritas berdaulat, seperti pemerintah pada rakyat atau warga negaranya.

Etika Sistem Informasi meliputi:
Privasi(perlindungan informasi personal seseorang)
Pencurian Indentitas(pencurian informasi personal)
Keakuratan Informasi(berkaitan dengan kebenaran informasi)
Kepemilikan Informasi(berhubungan dengan siapa yang memiliki informasi tentang individu)
Cyber Crime atau kejahatan dunia Cyber
Yaitu upaya memasuki dan atau menggunakan fasilitas komputer atau jaringan komputer tanpa izan dan dengan melawan hukum, dengan atau tanpa menyebabkan perubahan dan atau kerusakan pada fasilitas yang dimasuki atau digunakan tersebut.
Contoh: Hacker(menyusup atau melakukan perusakan melalui komputer)

Hak atas Komputer
• Hak Akses
• Hak Keahlian
• Hak Spesialisasi
• Hak Pengambilan Keputusan
• Hal Informasi


sumber :
azlan-share4u.blogspot.com/2008/12/hello-world
hutapeamanik.blogspot






Rabu, 26 Desember 2012

Teknologi Informasi Sebagai Keunggulan Kompetitif

Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. 

a. lingkungan perusahaan
Lingkungan adalah pola semua kondisi – kondisi atau faktor – faktor eksternal yang mempengaruhi atau menuntun kearah pengembangan perusahaan. 
Organisasi harus secara efisien dan efektif dalam menciptakan, mengalokasikan dan mengangkap serta membagi pengetahuan dan keahliannya untuk mengaplikasikan dalam menyelesaikan masalah dan memanfaatkan peluang.penghargaan dan pelembagaan peran pengetahuan dan pembelajaran merupakan pendekatan yang efektif untuk membangun landasan kemampuan bersaing organisasi. organisasi harus mengartikulasikan kemauan strategiknya, mengidentifikasi pengetahuan yang diperlukan untuk melaksanakan strategi yang diinginkan, dan membandingkannya dengan pengetahuan actual untuk menjembatani perbedaan strategic. Perusahaan memiliki banyak hubungan terhadap pihak eksternal, hubungan ini dapat dilihat dan tercermin dalam berbagai macam hubungan yang terkait. 

b. keunggulan kompetitif
Banyak cara untuk mencapai keunggulan kompetitif diantaranya: menyediakan barang dan jasa dengan harga murah; menyediakan barang dan jasa lebih baik daripada pesaing; dan memenuhi kebutuhan khusus suatu segmen pasar tertentu.
Ada 3 pokok penting mengenai 3 contoh keunggulan kompetitif 
1.Tidak satupun perusahaan di atas yang puas hanya mengandalkan sumberdaya fisik  untuk menjadi pesaing yang tangguh.
2.Tidak ada aplikasi komputer inovatif yang memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan secara terus menerus.
3. Ketiga perusahaan tersebut memusatkan sumberdaya informasi mereka pada para pelanggannya.

c. Perencanaan strategik
Perencanaan jangka panjang juga dikenal sebagai perencanaan strategis karena mengidentifikasi tujuan-tujuan yang akan memberikan perusahaan yang paling menguntungkan dalam lingkungannya, serta menentukan strategi untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.  

d. Konsep Sumber Daya Informasi
Manajemen sumberdaya informasi adalah aktivitas yang dijalankan manajer pada semua tingkatan dalam perusahaan dengan tujuan mengidentifikasi, memperoleh, dan mengelola sumber daya informasi yang dibutuhkan untuk memenuhi keperluan pemakai.
Elemen-elemen yang diperlukan adalah:
1.Kesadaran bahwa keunggulan kompetitif dapat dicapai melalui sumber daya informasi    yang unggul
2.Kesadaran bahwa jasa informasi adalah suatu area fungsional utama
3.Kesadaran bahwa CIO adalah eksekutif puncak
4.Perhatian pada sumber daya informasi perusahaan saat mambuat perencanaan strategis
5.Rencana strategis formal untuk sumbe daya informasi
6.Strategi untuk mendorong dan mengelola end-user computing   

sumber : nurulhaj19.wordpress
fitriaprielia.blogspot           

Kamis, 22 November 2012

Decision Support System

DSS 
(Decision Support System)


 Decision Support System (DSS) adalah suatu sistem yang ditujukan untuk mendukung manajemen pengambilan keputusan. DSS merupakan sistem berbasis model yang terdiri dari prosedur-prosedur dalam pemrosesan data dan pertimbangannya untuk membantu manajer dalam mengambil keputusan. Agar berhasil mencapai tujuannya maka sistem tersebut   harus: (1) sederhana; (2) robust; (3) mudah untuk dikontrol; (4)  mudah beradaptasi; (5) lengkap pada hal-hal penting; (6) mudah berkomunikasi dengannya. Secara  implisit juga berarti bahwa sistem ini harus berbasis komputer dan digunakan sebagai tambahan dari kemampuan penyelesaian masalah dari UKM.

   Tujuan penyusunan DSS adalah meningkatkan efisiensi dan efektivitas serta ketepatan perhitungan nilai kelayakan investasi, sehingga proses pengambilan keputusan dapat berjalan lebih cepat, lebih mudah, dan lebih tepat dengan bantuan penggunaan teknologi komputasi. Selain itu juga menemukan dan mengenali berbagai kendala dan permasalahan yang dihadapi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah dalam mengembangkan bisnisnya.

Manfaat yang diharapkan adalah:
Adanya instrumen perhitungan kelayakan investasi lebih mudah ,
Menyediakan informasi bagi pelaku usaha dalam penyusunan model investasi ,
Menyediakan informasi dan pengetahuan bagi masyarakat luas yang berminat mengembangkan usaha sejenis. 

Software DSS UMKM adalah sebuah kelas sistem komputerisasi informasi,  yang dapat mendukung para penggunanya dalam perencanaan dan pengambilan keputusan kelayakan ekonomi dan keuangan yang dalam hal ini untuk usaha mikro kecil, dan menengah (UMKM). DSS dapat memberikan kemudahan dalam melakukan perhitungan, ketelitian dalam perhitungan dan pemeriksaan. Aplikasi software DSS UMKM diharapkan dapat memberikan efektivitas dan efesiensi bagi pihak pemerintah, pelaku usaha dan lembaga intermediary dalam melakukan pengambilan keputusan untuk mengembangkan bisnis UMKM. 
Adapun ringkasan output dari aplikasi DSS meliputi beberapa hal sebagai berikut:

1.
PROFIL PERUSAHAAN
2.
KONSEP AWAL
3.
KONDISI PERUSAHAAN
4.
POLA PEMBIAYAAN BANK
5
KINERJA MARKETING meliputi: Produk, Harga, Distribusi, Market Share, Segmentasi dan Positioning, Tingkat Persaingan, Promosi dan Analisis Kinerja Marketing
6.
KINERJA PRODUKSI meliputi: Lokasi Usaha, Fasilitas Produksi dan Peralatan, Bahan Baku, Tenaga Kerja, Teknologi Usaha, Proses    Produksi dan Kapasitas Produksi
7.
KINERJA MANAJEMEN DAN SUMBER DAYA MANUSIA  meliputi: Bentuk Organisasi, Profil Usaha, Kompensasi dan Analisis Kinerja Manajemen dan Sumber Daya Manusia
8.
KINERJA KEUANGAN meliputi tabel-tabel, antara lain: Tabel Biaya Investasi, Jumlah Tenaga Kerja, Biaya Gaji, Perhitungan Hari Modal Kerja, Hasil Budidaya Optimum dan Minimum, Tahapan dalam Proses Budidaya, Perkembangan Jumlah Hasil Budidaya, Estimasi Laporan Neraca, Estimasi Laporan Rugi Laba, Perkembangan Cash Flow, Per-hitungan Break Even Point, Benefit Cost Ratio, Payback Periods, Net Present Value dan Profitability Index.







perbedaan antara DSS dengan EIS sebagai berikut : 
Karakteristik DSS :


 1.DSS dirancang untuk membantu pengambil keputusan dalam memecahkan masalah yang bersifat semi terstruktur ataupun tidak terstruktur.

2.Dalam proses pengolahannya, DSS mengkombinasikan penggunaan model-model/teknik-teknik analisis dengan teknik pemasukan data konvensional serta fungsi-fungsi pencari/interogasi informasi.

3.DSS dirancang sedemikian rupa, sehingga dapat digunakan dengan mudah oleh orang yang tidak memiliki dasar kemampuan pengoperasian komputer yang tinggi.

4.DSS dirancang dengan menekankan pada aspek fleksibilitas serta kemampuan adaptasi yang tinggi, sehingga mudah disesuaikan dengan kebutuhan pemakai.


sumber : google.com , smecda.com